Jakarta - Pelatih timnas Indonesia U-23, Rahmad Darmawan, mengakui bahwa laga perdana SEA Games XXVI kontra Kamboja tak akan mudah. Namun, dia meminta 'Garuda Muda' tak terbebani dan tetap bermain lepas.
Laga melawan Kamboja di Gelora Bung Karno, Senin (7/11/2011) malam WIB, akan jadi ujian sesungguhnya buat tim asuhan Rahmad. Egi Melgiansyah dkk. akan diuji apakah sudah siap memenuhi target medali emas yang dibebankan kepada mereka.
Rahmad menegaskan bahwa timnas sudah siap meladeni Kamboja. Untuk mengatasi tekanan pada laga perdana, dia meminta anak buahnya main lepas.
"Secara keseluruhan tim siap menghadapi pertandingan lawan Kamboja. Dalam latihan sore hari ini, tim juga dalam kondisi bagus. Mudah-mudahan sampai besok mereka bisa menjaga kondisinya," ungkap Rahmad saat ditemui wartawan di The Sultan Hotel, Jakarta, Minggu (6/11/2011).
"Kita belum tahu lawan akan bermain seperti apa. Mungkin kita akan melihat situasi, kemudian memutuskan akan bermain seperti apa. Tapi, yang paling penting adalah bagaimana memberikan anak-anak 'kebebasan' bermain. Tetap dalam pattern of play," katanya.
"Mereka harus bisa main lepas dan tidak terlalu berpikir ini partai yang sulit buat mereka. Saya ingin mereka menikmati pertandingan besok. Pertandingan pertama biasanya memang tidak mudah," imbuh mantan pelatih Persija Jakarta, Sriwijaya FC, dan Persipura Jayapura ini.
Pelatih yang akrab disapa RD ini mengaku sudah mengetahui gaya bermain Kamboja. Dia pun berharap timnya tetap waspada.
"Saya pikir, lawan Kamboja, kita sudah punya gambaran bagaimana tipikal permainan mereka. Kita sudah tahu, mereka lebih mirip dengan Myanmar, Laos," ujarnya.
"Mereka main dengan kompak, disiplin, dan semangat juang yang tinggi. Dan ini yang harus diwaspadai oleh pemain. Karena kemarin bisa kita lihat kegigihan Myanmar bisa meredam keagresifan Vietnam. Jadi, ini yang harus jadi landasan buat anak-anak bagaimana mereka main lebih efisien," pungkas dia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar